DENTISTPRENEURS, HEROES’ JOURNEY
“..Failure is not the opposite of success, it’s part of Success..”
Berapa kali seorang dokter gigi harus mengalami kegagalan untuk menjadi sukses? berapa kali ketika kita kecil dan belajar berjalan, harus jatuh untuk akhirnya dapat berjalan dengan baik dan dapat berlari?
Beberapa kali saya berbincang-bincang santai dengan teman-teman sejawat, entah itu teman sejak kuliah ataupun teman sejawat lain yang merasa ‘kapok’ , merasa tidak akan memulai menjalankan bisnis di bidang kedokteran gigi lagi karena akhirnya bangkrut dan hubungan pertemanan (dalam konteks jika bekerjasama dengan teman sejawat lain) menjadi renggang. Saya mengalami puluhan kali kegagalan dalam menjalankan bisnis, terutama di bidang kedokteran gigi.
6 tahun lalu, saya memulai perjalanan sebagai dentistpreneur karena ‘terpaksa’, terpaksa karena ternyata penampilan fisik (red. kegantengan hahahaha) ternyata tidak dapat menjadi modal, ketrampilan sebagai dokter gigi muda yang baru lulus juga tidak dapat menjadi nilai lebih yang dapat ditawarkan.. singkatnya dalam 3 tahun melelahkan tersebut, saya memiliki total 5 praktek dokter gigi, baik milik sendiri maupun bekerjasama dengan teman sejawat lain, dalam perjalanan waktu semua itu kandas dan membawa aib serta memperburuk reputasi pribadi. Pengalaman ini tidak termasuk bisnis lain di luar bidang kedokteran gigi dan bisnis supplier alat kedokteran gigi yang saya jalankan, sekarang kembali saya memulai dengan 1 klinik gigi awal dan beberapa bisnis lain.. APa yang saya peroleh? sesederhana pengalaman dan pengetahuan serta komitmen yang menjadi bagian kesuksesan pribadi saat ini, dan ini harganya MAHAL 🙂
Dalam perjalanan ini, tentu saya tidak berdiam diri, seperti dalam film-film epik kepahlawanan, film hollywood seperti Avenger, Batman, dsb.. Perjalanan seorang pahlawan entrepreneur dan perjalanan seorang dokter gigi yang menjalani entrepreneurship untuk menjadi sukses memiliki pola yang serupa, saya menemukan banyak rahasia dan mengungkap berbagai dasar keahlian serta menguasainya dalam puluhan kali kegagalan tersebut. terkadang saya perlu ‘berhenti’ sejenak untuk melakukan evaluasi, memperbaikinya, menambah kompetensi dan ketrampilan, menemukan kembali motivasi dalam diri yang ditumbuh-kembangkan dalam passion, commitment untuk menjalankannya.. yaa, motivasi tersebut harus tumbuh dari dalam diri sendiri:) kemudian menemukan pencerahan atau biasa disebut ‘insight’ bahwa ternyata apa yang dikatakan para penulis buku terkenal, pebisnis sukses itu memang benar, kebenaran yang menyakitkan namun memang benar adanya. Inilah beberapa kebenaran yang juga dapat dilihat lengkapnya dalam buku 21 Indispensable Qualities of a Leader yang ditulis oleh John C Maxwell.
8 TRUTH behind Dentistpreneurs’ Journey
1. Karakter seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“Leadership is the capacity and will to rally men and women to a common purpose and the character which inspires confidence.” ~ Bernard Montgomery, British Field Marshal
Perjalanan untuk memiliki karakter tentu dimulai dengan pertanyaan ‘WHO AM I?’ yang telah dituliskan di artikel Dentistpreneur sebelumnya. Saya berani mengatakan bahwa kesuksesan seorang dokter gigi pasti melibatkan sebuah karakter, sekali kita mampu mendapatkannya maka kesuksesan akan mendekati. Dan satu-satunya jalan untuk mendapatkannya adalah dengan memiliki keberanian untuk melangkah dan menjalani pengalaman-demi pengalaman serta belajar darinya untuk mendapatkan kekuatan karakter seorang dentistpreneu.
Bandingkan saja dengan film-film tentang kepahlawanan yang kita nikmati, entah itu karakter seorang Tony Stark yang arogan,cerdas,pembeharu, sukses namun juga memiliki kualitas hebat untuk menolong orang lain, mementingkan orang lain,dst sebagai IRON Man.. begitu juga seorang Bruce Wayne dengan BATMAN nya, atau mungkin seorang Pitung atau lebih menarik lagi film-film Band of Brothers.. Karakter bukan tentang kebaikan saja, namun segala sesuatu yang menjadi akumulasi kualitas seorang pemimpin dari pengalaman, sejarah hidup atau pembelajaran hidup yang membentuk Identitasnya.
2. KOMITMEN seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“.. It separates Doers from Dreamers..”
Sepertinya tidak perlu berbicara panjang lebar tentang ini bukan? Pernikahan saya dengan istri merupakan komitmen, melakukan bisnis juga sebuah komitmen, bahkan menurut saya komitmen seorang pelawak yang perlu ditiru,karena mereka berkomitmen untuk terus melawak meski dicaci-maki ketika dia tidak lucu atau tidak lucu lagi:)
ini berhubungan dengan kualitas lain seorang pemimpin menurut John C Maxwell, yaitu keberanian untuk memulai, melakukan dan terus melakukannya sampai berhasil dan berhubungan dengan FOKUS:) Jika kita ingin menjadi seorang Dentistpreneur SUKSES namun tidak berani mengambil resiko, keluar dari rasa nyaman sepanjang waktu, kita hanyalah seorang dentistpreneur pemimpi sepanjang hidup.
3. KARISMA seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“When it comes to charisma, the bottom line is othermindedness. Leaders who think about others and their concerns before thinking of themselves exhibit charisma.” ~John C. Maxwell
Entrepreneur sejati adalah sosok pahlawan yang mandiri dan bertanggung jawab (ini juga kualitas lain seorang pemimpin:)), sehingga itu berarti memahami bahwa memikirkan orang lain, mementingkan orang lain dan melakukan sesuatu bagi orang lain merupakan bagian dari jiwa dan tindakannya sehari-hari, tidak ada dentistpreneur sukses yang egois dan hanya mampu memikirkan dirinya sendiri.
Karisma hanya dapat didapatkan dengan memperluas wawasan, mengembangkan diri dan membangun wadah diri sebesar mungkin untuk menyalurkan KASIH Tuhan kepada kita dan melalui kita kepada lebih banyak orang. Saya sendiri bersyukur telah ditemukan dengan orang-orang yang saya sebut mentor dan guru yang mengajarkan tentang ini:) John C Maxwell juga menyebutkan kualitas lain yang berhubungan dengan ini : generousity/ kemurahan hati, melayani, kerendahan hati,dst ( disitulah kadang saya merasa sedih… sulit sekali melakukan semua itu :p)
4. KOMUNIKASIÂ seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“Developing excellent communication skills is absolutely essential to effective leadership. The leader must be able to share knowledge and ideas to transmit a sense of urgency and enthusiasm to others. If a leader can’t get a message across clearly to motivate others to act on it, then having a message doesn’t even matter.” ~Gilbert Amelio
Kalimat di atas menjelaskan dengan baik pentingnya kemampuan komunikasi, saya pribadi akan memerlukan waktu yang panjang dan pengalaman yang banyak sekali untuk dapat menguasai ini, karena sampai sekarang pun kemampuan komunikasi untuk menjadi seorang pemimpin yang saya miliki masih jauh untuk mampu memberi inspirasi, pengaruh bagi orang lain, tentu ini berhubungan erat dengan karisma dan karakter, kemampuan membangun hubungan/relationship,kemampuan mendengarkan dan banyak lagi.
5. Keberanian seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“You gain strength, courage, and confidence by every experience in which you really stop to look fear in the face.” Eleanor Roosevelt
6. KOMPETENSI seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“Competence goes beyond words. It’s the leader’s ability to say it, plan it, and do it in such a way that others know that you know how- and know that they want to follow you.” ~ John. C. Maxwell
Ada kisah yang diceritakan seorang mentor saya Pak Adi Putera Widjaja ketika menyusun salah satu bukunya 9 Jalan Pengusaha, beliau menceritakan tentang bisnisnya yang gagal kepada Pak Sudhamek (Pemilik Garudafood) padahal telah menjunjung kejujuran, jawaban singkat yang dikatakan seorang Sudhamek adalah “.. kejujuran saja tidak cukup membuat kita sukses, namun memerlukan Kompentensi dalam melakukannya”
Dokter gigi memang telah menjalani uji kompetensi, terus meningkatkan diri di seminar-seminar dan lainnya, namun apa yang akan membedakan kita dengan ribuan dokter gigi lain yang melakukan hal yang sama karena memang itu adalah suatu keharusan?
Menjalani entrepreneurship berarti memerlukan kompetensi yang sama dengan kita memiliki kompetensi sebagai dokter gigi, seorang dentistpreneur tercerahkan mengetahui dengan pasti bahwa jika hanya berasumsi dan merasa serta mencoba-coba mengerjakan perawatan kepada pasien, akibatnya dapat menjadi fatal jika ternyata prosedur dan kemampuan menanganinya tidak tepat… demikian juga dalam berbisnis, saya selalu mengingat bahwa Jika saya belum mampu menguasai entrepreneurship dengan baik maka saya akan terus mempelajarinya dan me- ‘Upgrade’ diri untuk menjadi mahir serta tidak mengatakan bahwa saya sudah menguasainya dan tetap gagal, karena bukankah ada orang-orang yang telah berhasil dan sukses menjalaninya bukan? berarti, saya hanya belum cukup kompeten melakukannya sehingga tidak berhasil bukan?:)
Inilah yang penting dalam tindakan dan eksekusi seorang Dentistpreneur
7. PASSION, INISIATIV, FOCUS on PROBLEM-SOLVING
“You can measure a leader by the problems he tackles. He always looks for ones his own size.” ~John C. Maxwell
Ketiga hal ini menurut saya tidak dapat terpisahkan karena berkaitan satu sama lain, metafora yang menggambarkan ini dengan mudah adalah Passion adalah bahan bakarnya, memiliki  kebiasaan untuk melakukan inisiatif, bersikap positif , serta memiliki attitude yang tepat adalah Cara mengendarainya merupakan kualitas seorang dentistpreneur yang mampu berfokus kepada penyelesaian masalah, Selalu mencari solusi dalam setiap masalah sehingga orang lain an percaya mengikutinya.
Penyebab seorang entrepreneur sukses terkesan sombong dan arogan bukanlah karena mereka sungguh sombong, namun karena mereka selalu mengelilingi dirinya dengan orang-orang yang memiliki kualitas ini dibandingkan yang sebaliknya. Karena orang-orang yang selalu mengeluh, memberi kritik tidak membangun, bersikap hanya sebagai ‘korban’ tidak akan dapat menaiki tangga kepemimpinan dan menjadi sukses. Karena air bersatu dengan air dan minyak bersatu dengan minyak:)
8. Visi seorang Dokter Gigi Entrepreneur
“A great leader’s courage to fulfill his vision comes from passion, not position.” ~ John C. Maxwell
Inilah yang sering disebut TUJUAN, VISI seorang dentistpreneur yang dilengkapi dengan seluruh amunisi serta persenjataan 7 hal lainnya dengan berorientasi kepada Tujuan. Pertanyaannya adalah ” sudah tahukah tujuan hidup Anda? jangan-jangan kita hanya mengikuti apa yang dikatakan orang lain tanpa tahu apa yang kita inginkan?
Tulisan panjang ini memang melelahkan, terimakasih untuk dentistpreneur yang meluangkan waktu untuk membacanya hingga akhir, karena mungkin saja Sahabat Dentistpreneur memang memiliki kualitas untuk melewati semua kegagalan dan pengalaman untuk menjadi sukse, membangun bisnis klinik gigi atau praktek gigi yang memang berbeda dengan yang lain, yang selalu memberikan solusi kepada Pasien dan menjadi kesayangan banyak orang:)
SALAM DENTISTPRENEUR…
Martin Febrian,drg
